Pages

Pages

Pages - Menu

Monday, November 3, 2014

Beli Lensa dulu atau Flash dulu ?

    Teman saya sudah beli kamera yg waw, saya sendiri belum pernah bermimpi beli kamera sebagus itu , dan suatu ketia dia bertanya, kalau mau nambah alat, mendingan beli lensa atau flash dulu ya ? saya terdiam dan tak berani memberikan saran .
    Ketika pulang kerumah, saya baca di berbagai blog dan forum, banyak jawaban yg berbeda2, ini membuat semakin bingung, setelah googling sekian lamanya, jumpalah pada jawaban yg terlihat mudah diterima dan masuk ke pertanyaan teman saya itu .
   Saya tidak menjawabnya, tp saya paparkan apa keuntungan membeli diaantara pilihan tersebut , mari kita lihat pembahasannya .

Pada umumnya kita membeli kamera yg sudah termasuk lensa kit , dan kadang kita tidak puas dengan hasil yang didapat, tapi cobalah kita berfikir sejenak dan mempertimbangkan lalu mencoba belajar dengan segala keterbatasan yang ada, bahkan tak jarang fotografer professional sekalipun masih mengandalkan lensa kit ini, ya walaupun mereka pastinya punya lensa super joss . oke kembali ke lensa kit , lensa kit memiliki kelebihan di antaranya :

1. Murah , bagaimana tidak, anda tidak memerlukann uang tambahan untuk beli lensa yg baru, karena telah memilikinya
2. Ringan, dengan bentuknya yang tidak terlalu besar, lensa kit punya bobot cukup ringan , dan cocok untuk dibawa kemanapun anda inginkan
3.kualitas hasil benar2 sudah cukup untuk menghasilkan foto yg bagus, asal anda dapat memaksimalkannya :p

masih pingin beli lensa dulu atau flash dulu ? oke deh dikasih penjelasan tentang flash eksternal

suatu ketika, anda disuruh memotret di dalam even yg lebih tepatnya didalam sebuah gedung, anda sulit mendapatkan hasil yang maksimal, yap cahaya didalam ruangan begitu terbatas, mau tak mau flash di keluarkan, hasilnya ? bad bad bad , flash internal meninggalkan bayangan, ahh tutup , gajadi pake flash, yah gelap , di naikin exposure , aduh background terlalu silau, yah serba salah ya, nah inilah fungsi si flash eksternal , mari kita lihat 

1. memiliki intensitas cahaya yang lebih besar, tentu saja , bisa dilihat dari ukuran lampunya jauh lebih besar
2. cahaya yang dihasilkan lebih merata, dari sudut kiri ke kanan semua nya merata 
3. dapat menghilangkan efek bayangan, ini merupakan kelebihan yg sangat membantu kita, dengan segala kemudahan arah cahaya yg bisa di arahkan kemana saja, kita dengan bebas berkreasi dengan cahaya
4. tersedia berbagai macam ukuran, mau yg gede, mau yang minimalis, semua ada 
5. dapat di gunakan secara terpisah , ini biasa digunakan teknik strobist, kita bisa membuat foto yg luar biasa menggunakan cahaya dari flash ini , yg di letakkan bebas semau kita , krn terpisah dengan kamera, tentunya dengan alat bantu yg namanya trigger ,

setelah membaca kedua kelebihan diatas , mana sih yang kalian butuhkan ? saya ga bilang salah satunya dulu , krn punya kelebihan masing2 , kalau kalian hobby travelling beli saja lensa wide , tapi kalau kalian suka foto indoor atau mencari uang lewat jasa, kalian butuh flash, krn cahaya bisa dari arah mana saja, so flash di butuhkan buat menghasilkan cahaya semau kita . 

itu aja penjelasannya, terima kasih telah membaca, terima kasih pula kepada guru saya, karena tugas ini , saya kembali ingin menulis di blog, kunjungi blog saya sebelumnya yg saat ini masih kondisi belum beraktifitas kembali di http://www.ariohafitz.blogspot.com 

Thursday, October 2, 2014

Mudahnya Menjadi Photographer Jangan Takut Salah

Dari dulu sebenarnya kepingin untuk menjadi seorang photographer atau bahasa lainnya tukang foto. Namun keinginan yang tanpa disertai tindakan tentulah akan menimbulkan rasa takut atau rasa tidak percaya diri yang berlebih, kekhawatiraan seseorang itu lebih besar daripada kejaadian yang sesungguhnya, misalnya khawatir salah beli kamera, khawatir salah spesifikasi, khawatir hasilnya tidak memuaskan. Padahal hanya kekhawaatiran sendiri saja.


Sebenarnya semuanya tidak ada yang sulit asalkan kita suka, bukan setengah - setengah seperti yang saya alami :). Lokasi saya yang cukup jauh dari perkotaan cukup menulitkan untuk belaajar photograpy karena tidak ada lembaga kursus atau mentor yang bisa diajak untuk belajar. Ketika belajar otodidak macam - macam blog dan web dijumpai, membaca-baca semuanya itu termasuk membeli buku - buku yang berkaitan dengan photograaphy ternyata tidak memberikan solusi, yang ada malah menimbulkan kekhawatiran yang memuncak dan angan - angan yang tidak terbendung.

Langsung Beli Camera Menghilangkan Kesalahan Pemula

Kessalahan calon photographer pemula adalah karena memang belum mempunyai camera, hanya baca - baca di toko online dan review - review dari pelaanggannya, kalau menurut saya tidak perlu banyak baca cukup 2 - 3 artikel tentang camera untuk pemula, kemudian langsung beli mau secara online ataupun tidak. Kalau online bisa seperti di lazada.co.id atau bhineka.com karena saya bagian affiliasi mereka :).

Setelah membeli camera silakan aja jeprat - jepret object apapun yang diinginkan, setidaknya coba 20 jepretan dulu dari berbagai macam posisi, kemudiaan coba perhatikan hasil jepretaannya untuk mengetahui yang mana yang menurut anda baik, karena menurut anda baik belum tentu baik buat saya. Karena penilaian setiap oraang berbeda-beda, yang penting jangan ragu dengan hasil karya anda karena itulah awal untuk menjadi bagian profesional.